Sebuah pesan dari sesama orangtua yang memiliki anak dengan
mikrosefali muncul di whatssaapku.
Setelah mengucap salam dia bertanya.
Mbak, mau tanya. Kenapa yaa kalau baca-baca mikrosefali banyak
yang disertai CP juga?
Dan hari ini ketika mengantri ke dokter gigi, sambil menunggu nama
kami dipanggil, salah satu pasien yang kami saling bertegur sapa dan bercerita.
Tiba-tiba teman duduk di sebelahku menunjukkan foto anaknya, dia bilang anaknya
cerebral palsy seolah-olah ini pertanda, aku harus menuliskan tentang
cerebral palsy dan hubungannya dengan mikrosefali.
Untuk menjawab itu tentu saja kita harus paham apa itu microsefali
dan apa itu cerebral palsy dan apa itu microsefali.
Tentu saja aku menuliskannya dengan sudut pandangku sebagai
mom dengan anak berkebutuhan khusus,berdasarkan curhat orang tua
yang memiliki anak cerebral palsy, mikrosefali juga tulisan-tulisan yang
pernah kubaca.
Cerebral Palsy atau Lumpuh Otak
Suatu kelainan kongenital pada gerakan, otot, atau postur yang tidak berfungsi dengan baik (ganguan motorik terhadap koordinasi dan gerak tubuh) dikarenakan oleh perkembangan otak yang tidak normal, sering kali terjadi sebelum lahir. Hampir 90% kasus cerebral palsy diidentifikasi sebagai penyakit bawaan lahir.
Penyebab Cerebral Palsy
Penyebabnya juga banyak faktor, seperti anak kawanku. Anaknya
lahir normal, kemudian beberapa minggu kemudian harus dirujuk ke rumah sakit.
Berdasarkan hasil CT scan sepertinya ada trauma di kepala bisa disebabkan
karena jatuhsehingga terjadi pendarahan di otaknya.
Shock dong temanku, karena selama pengawasan dia anaknya tidak
pernah terjatuh sama sekali, apalagi usianya masih bayi. Nyesek pastinya,
temanku nangis berminggu-minggu -minggu ketika tau diagnosis anaknya. Sekarang
anaknya berusia 5 tahun, masih menggunakan pampers, masih ada kendala makan,
makannya masih bubur dan sesuatu yang dihaluskan serta hanya bisa berbaring
saja.
Persamaan Cerebral Palsy dan Mikrosefali
Cerebral Palsy (CP) dan mikrosefali sama-sama mempengaruhi system saraf.
Cerebral palsy sudah pasti mikrosefali, mikrosefali belum tentu cerebral palsy
atau bisa disimpulkan anak dengan mikrosefali berat yang didiagnosid cerebral palsy.
Baik cerebral palsy maupun mikrosefali sama-sama mempengaruhi kualitas hidup, penderita, keluarganya dan membutuhkan perawatan serta dukungan jangka panjang.
Sama-sama sering bermasalah dengan pencernaan, berat badan dan tinggi badannya yang sedikit, kecil, menurun atau bisa dikatakan dibawah batas normal.
Dua-duanya baik mikrosefali maupun cerebral palsy ada kencendrungan epilepsi (kejang tanpa demam)
Perbedaan Cerebral Palsy dan Mikrosefali
Cerebral Palsy, gejala utamanya masalah motorik seperti kekakuan
otot, kesulitan koordinasi, gerakan yang tidak terkontrol. Dan biasanya
seseorang dengan CP juga mengalami
gangguan kesehatan lain, seperti gangguan penglihatan, pendengaran,
perkembangan, masalah komunikasi.
Mikrosefali, ukuran kepala yang kecil menyebabkan kemampuannya terhambat, terlambat. Seperti anakku usianya 7 tahun tapi daya pikir, kemampuan anak lima tahun (global development delayed). Dokter bilang nutrisi untuk tubuhnya saja tidak cukup sehingga dia tidak mampu mengejar ketinggalan agar setara dengan kemampuan anak seumurnya
Anak dengan cerebral palsy tidak bisa sembuh total walaupun sudah diterapi dan minum obat, namun anak dengan mikrosefali dapat diperkecil perbedaannya dengan diterapi dan minum obat (ini kesimpulanku pribadi yaaa berdasarkan pengamatan)