Selalu ada hal
yang pertama dalam hidup kita, langkah pertama, cinta pertama, tulisan pertama,
perasaan pertama kali punya baby, yang pertama selalu jadi kenangan tersendiri
yang kita simpan di hati.
Ini
pengalaman pertama kalinya menjadi single parents, mengurus dua buah hatiku sendiri tanpa suami
yang menemani. Bukan karena aku janda, tapi ikatan dinas suami yang harus ke luar
negeri belajar rekontruksi selama setahun.
Hikmahnya
ditinggal suami bekerja, aku jadi lebih mandiri, semua pekerjaan yang biasa
suamii lakukanpun ku ambil alih, dari mengantar anak-anak ke dokter kalau
sakit, sampai benerin seng yang bocor pernah ku lakoni.
Tapi yang paling membuat perih di hati ketika kedua
anakku sakit secara bersamaan, galau, panik, sedih bercampur aduk, di tengah
hujan deras dengan mengendarai becak aku
membawa dua buah hatiku ke puskesmas terdekat, dengan riwayat kejang demam yang
si sulung punya, aku harus betul-betul menjaganya. Sakit flu saja bila disertai demam, bisa
membuat dia kejang. Pernah di lain waktu si Sulung sakit tenggorokan,jam
menunjukkan jam sepuluh malam si sulung begitu rewelnya, aku pun nekat
meninggalkan si sulung dikamar sendirian, pergi membeli obat didepot obat yang
jaraknya 500 meter dari rumah kami dengan berjalan kaki sendiri.http://www.riawanielyta.com/2013/06/quiz-ga-berhadiah-novel-first-time-in.html