(Photo: iStock)
Di zaman yang serba mahal, sebagai
manusia kita dituntut untuk bisa lebih kreatif untuk menyiasati urusan keuangan
kita.
Apalagi untuk kamu yang berstatus
mahasiswa dan tinggal sendirian di kota tempat kamu kuliah.
Segala urusan manajemen uang mulai
dari yang terkecil sampai dengan yang terbesar harus kamu atur demi mencukupi kebutuhan di kota
perantauan.
Meskipun uang jajan atau biaya hidup
kamu masih ditanggung oleh orang tua, namun pasti jumlahnya tidak banyak atau
pas-pasan.
Untuk kamu yang mengalami masalah
tersebut, jangan khawatir, guys! Banyak
hal yang sebenarnya bisa kamu lakukan untuk menambah uang sakumu tersebut,
salah satunya dengan bisnis online.
Iya, era teknologi dan informasi
sekarang ini telah membawa masyarakat kita beralih dari aktivitas jual beli
konvensional (offline) ke dunia jual
beli lewat digital (online).
Produk-produk yang dijual di
internet juga cukup beragam, mulai dari jual-beli barang, kendaraan, sampai
dengan jual-beli properti semua dapat kamu lakukan secara online.
Seperti situs 99.co/id, menjadi salah satu dan yang paling
berkembang di kategori marketplace properti,
99.co/id hadir memberikan kemudahan bagi pencari dan penjual properti melakukan
transaksi dan kerjasama melalui situsnya.
Meskipun menawarkan produk yang
cukup eksklusif yaitu properti, namun dengan tren jual-beli online yang semakin
meningkat, produk-produk tersebut tetap bisa dipasarkan dan laris-manis
dipasaran.
Dilansir melalui Liputan6, pada tahun 2017 masyarakat Indonesia menghabiskan
sedikitnya US$ 10,9 Miliar atau sekitar Rp 146,7 Triliun untuk belanja
online, yang artinya meningkat 41 persen dari tahun 2015 sebesar US$ 5,5 Miliar
atau sekitar Rp 74 Triliun.
Sangat menggiurkan bukan? Momentum
ini tentu sangat baik dimanfaatkan untuk membangun sebuah bisnis online.
Tenang, meskipun kamu seorang
mahasiswa yang memiliki budget pas-pasan,
namun banyak sekali ide bisnis online dengan modal kecil atau bahkan tanpa
modal, yang dapat kamu lakukan.
Untuk itu, hari ini saya akan memberikan
beberapa ide bisnis online untuk mahasiswa.
Penasaran apa saja? Mari kita lihat
daftarnya!
1. Membuka toko online
(Photo: iStock)
Enaknya berbisnis melalui online
adalah, kamu enggak perlu repot-repot memikirkan membangun toko atau tempat menjajakan
barang yang kamu jual.
Tidak perlu pula memikirkan budget dan lokasi, karena di online,
kamu bisa membangun sebuah toko tanpa modal alias gratis!
Yang perlu kamu lakukan hanya
membuat akun sosial media untuk membangun brand
kamu dan melakukan sebuah promosi untuk memasarkan barang-barang dan brand yang kamu bangun.
“Kan, jual barang juga butuh modal, dan pasti enggak sedikit dong”
Mungkin hal tersebut ada dibenak
kamu sekarang. Untuk itulah saya hadir untuk memberikan solusi.
Kita ambil contoh, misalnya kamu
ingin membuat brand clothing, kamu
tidak perlu mencari dana atau modal untuk membuat baju-baju yang kamu akan
jual.
Cara mudahnya adalah, kamu bisa
memberlakukan sistem pre-order. Kamu
hanya perlu membuat desain yang akan dipilih oleh pembeli, setelah itu mereka
akan membayar seharga baju yang mereka beli.
Meski uang sudah ditransfer, dengan
sistem pre-order pembeli harus
menunggu terlebih dahulu untuk proses pembuatan produk, sampai dengan jadi dan
dikirim ke pembeli.
Dari uang pre-order tersebutlah kemudian kamu gunakan sebagai modal. Jadi
tidak perlu mencari modal di muka dong?
2. Menjadi reseller atau dropshipper
(Photo: iStock)
Pernah mendengar istilah-istilah
ini? Kedua kata ini kerap melekat di dunia bisnis online.
Meski sudah pernah mendengarnya, mungkin
tidak banyak dari kamu yang mengetahui, apa sih beda reseller dan dropshipper?
Reseller adalah orang yang menjual
kembali produk atau barang dari distributor, produsen, atau supplier. Sedangkan
dropshipper, adalah orang yang memasarkan suatu produk, atau mencari pelanggan
untuk sebuah distributor.
Sudah mengerti? Sederhananya seperti
ini, kalau reseller, mereka membeli produk dari distributor, kemudian menjaul
kembali produk tersebut dengan harga yang mereka tentukan sendiri.
Sedangkan dropshipper, mereka hanya focus
mencari konsumen saja, dan saat ada orderan dari konsumen, dropshipper
langsung meneruskan orderan dan detail pengiriman kepada distributor.
Jika kamu
memiliki modal untuk menjadi reseller, kamu bisa menjadi reseller. Namun
apabila tidak, kamu bisa menjadi dropshipper.
Secara
keuntungan memang lebih besar ketika kamu menjadi reseller, karena dengan
pembelian dengan jumlah besar, biasanya distributor akan memberikan harga
miring untuk kamu.
Selain itu,
harga jual dari barang tersebut juga sepenuhnya diatur oleh kamu sendiri, namun
menjadi seorang dropshipper juga cukup menghasilkan kok.
Komisi
dropshipper didapat dari selisih harga yang ditawarkan oleh pembeli dengan
harga yang didapat dari penjual.
Jadi, jika kamu
berhasil mencari banyak pembeli, tentu pendapatan yang kamu peroleh akan
bertambah banyak.
3. Menjadi blogger dan freelance writer
(Photo: iStock)
Jika kamu aktif
di dunia blogging, kamu bisa lho memanfaatkan
blog kamu sebagai lahan penghasilan yang menguntungkan.
Caranya dengan
mengatur blog kamu menjadi monetize blog.
Kamu bisa membuka kerjasama untuk layanan iklan, menjual produk, atau
menggunakan pay per click.
Pay per click adalah metode kerja sama
periklanan yang berarti pemilik situs akan dibayar atas setiap klik dari
pengunjung situs pada link iklan yang terpasang di situs web atau blog
miliknya.
Menarik sekali
bukan? Namun sebelum melakukan hal diatas, pastikan dulu blog kamu aktif dan
memiliki visitor yang banyak, agar
banyak orang tertarik bekerjasama dengan kamu.
Jika tidak
memiliki blog, namun kamu memiliki kemampuan menulis, kamu bisa juga menjadi
freelance writer.
Cari atau jajakan jasa kamu kepada
para pencari freelance writer melalui berbagai situs pencari kerja atau
freelancer. Saat ini banyak sekali lho pengguna
jasa freelance writer, mulai dari situs pribadi, perusahaan, sampai dengan
bisnis online.
Melalui situs pencari freelance
tersebut kamu dapat mencari pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan kamu,
mengetahui detail pekerjaan serta menawarkan jasa kamu kepada si pemberi kerja.
Selain itu, kamu
juga bisa berkomunikasi secara langsung kepada pemberi kerja terkait detail
projek yang kamu kerjaan atau honor yang akan kamu terima setelah menyelesaikan
pekerjaan tersebut.
4. Menjadi programmer dan pembuat web
(Photo: iStock)
Bisnis online
yang satu ini sangat cocok untuk kamu mahasiswa jurusan IT.
Saat ini,
kebutuhan akan programmer web memang sangat menjanjikan, seperti yang telah
saya sebutkan sebelumnya, pesatnya pertumbuhan internet di Indonesia membuat
banyak orang beralih ke bisnis online.
Para pebisnis
online ini tentu membutuhkan seorang programmer web untuk membuat atau
mengembangkan situsnya.
Maka dari itu,
kemampuan kamu sebagai anak IT, bisa kamu salurkan di sini. Tanpa modal, kamu
bisa deh memperoleh penghasilan.
Sama dengan
menjadi freelance writer, kamu bisa mencari projek pekerjaan dan menjajakan
jasa kamu dalam membuat web melalui situs pencari kerja atau freelancer.
5. Menjadi content creator
(Photo: iStock)
Kepopuleran
media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan Youtube memang sangat
pesat di Indonesia, bahkan dunia.
Pengguna sosial
media tiap harinya terus meningkat, mulai dari usia muda, tua, anak-anak,
sebagian besar pasti memiliki satu akun di berbagai sosial media tersebut.
Saking
populernya, banyak profesi baru yang muncul melalui sosial media tersebut,
contohnya seperti content creator.
Jika kamu
familiar dengan selebgram, youtuber, dan sebagainya, nah! Mereka itu termasuk dalam bagian content creator di sosial
media.
Tugasnya adalah,
membuat berbagai konten yang menarik di dunia maya, seperti video, foto,
tulisan, dan lain-lain, sesuai dengan permintaan para klien yang menggunakan
jasa mereka.
Pengguna jasa
para content creator ini sangat banyak, mulai dari perusahaan besar sampai
dengan bisnis online kecil, tujuannya untuk membantu memasarkan produk atau
jasa yang mereka jual melalui content creator.
Tidak perlu
modal yang cukup banyak untuk memulai bisnis online ini, yang kamu butuhkan
hanya branding diri yang menarik,
buat konten-konten bagus di sosial media, dan beberapa peralatan seperti kamera
dan laptop.
Jika kamu tidak
memiliki kamera, gampang! Kamu bisa kok menggunakan HP kamu.
Asalkan konten
yang kamu buat menarik dan mengundang banyak followers/viewers, kamu tetap berpotensi ditawari kontrak kerjasama
oleh berbagai brand atau perusahaan
yang ingin menggunakan jasa kamu kok.
Lantas, apakah
kamu tertarik untuk melakoni salah satu bisnis online yang saya tulis di atas?
Saran saya, tetap
sesuaikan bisnis yang kamu pilih dengan passion
dan kemampuan yang kamu miliki, agar dalam menjalankan bisnis tersebut kamu
tetap bisa enjoy dan menikmati setiap
prosesnya.
Serta, jangan
lupa membagi waktu antara belajar, kuliah, dan bisnis kamu ya. Agar semua
aktivitas akademik kamu tetap bisa berjalan dengan baik.
Pasang surut
sebuah bisnis itu biasa kok, asalkan kamu tetap berusaha, pasti kamu bisa
sukses dalam membangun bisnis tersebut.
Selamat
berbisnis online!
No comments:
Post a Comment
Terima kasih sudah Berkunjung. Please tinggalkan jejak biar kenal