Sebagai orang Indonesia asli aku suka heran sendiri dengan
negara kita tercinta ini. Katanya Indonesia itu kaya, punya tambang
emas terbaik , uranium dan cadangan gas alam terbesar di dunia. Indonesia punya
lautan luas serta memiliki tanah yang subur.
Tapi, kenapa yaa yang kita warisan ke anak cucu kita
nantinya malahan hutang. Iya negara kita memiliki hutang yang kini
nilainya mencapai Rp. 3.438, 29 triliun.
Apa yang salah dengan negara kita? Harusnya Indonesia
sebagai negara dengan jumlah penduduk terbesar ke 4 di dunia, banyak sumber
daya manusia atau orang-orang pintar yang dihasilkan oleh negara
ini sehingga mampu membuat Indonesia maju dan masyarakatnya
sejahtera.
Teknologi itu kunci utama yang membuat negara kita kalah
dibandingkan negara-negara lain. Teknologi itu yang seharusnya kita kuasai
kalau kita ingin maju dan tak mewarisi hutang lagi untuk anak cucu kita. Karena
dengan penguasaan Ilmu pengetahuan dan teknologi kualitas suatu bangsa kini
diukur.
Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memegang
peranan penting pada pegentasan kemiskinan, karena dengan pembangunan SDM
dan infrastruktur teknologi informasi dan
komunikasi dapat menaikkan pertumbuhan ekonomi membuat
negara kita memiliki perekonomian yang kuat dalam masyarakat informasi.
TIK dapat digunakan untuk memfasilitasi proses perencanaan yang kompleks
melakukan kordinasi dengan berbagai sektor menjadi lebih baik serta
memungkinkan untuk berbagi informasi dan mengontrol kegiatan-kegiatan yang
dibutuhkan. Dengan menggunakan TIK total biaya implementasi dan operasional
cenderung lebih rendah.
Dengan menggunakan TIK usaha kecil telah mampu memperbaiki
efisiensi operasi bisnis dan mengurangi biaya
operasional dengan komunikasi serta dapat menjamah
pasar yang baru, mengurangi pemborosan yang artinya meningkatnya keuntungan.
Sayangnya di negara kita ketidakseimbangan pertumbuhan TIK
telah menciptakan “kesenjangan digital” istilah yang
muncul untuk menggambarkan antara masyarakat yang memiliki dan tidak memiliki
sumber daya untuk berpartisipasi dalam ekonomi pengetahuan.
Seperti yang dinyatakan The Economist, Dibandingkan
negara-negara maju, di negara miskin lebih sedikit orang yang memiliki komputer
dan mempunyai akses internet dikarenakan mereka terlalu miskin atau dalam
kondisi buta huruf atau mempunyai kebutuhan lain yang lebih mendesak seperti
makanan, kesehatan dan keamanan.
Tapi dengan pesatnya kemajuan teknologi dan akhirnya kami punya fasilitas internet di rumah hidupku jadi lebih mudah, berwarna dan menghasilkan.
Cari resep masakan, ilmu parenting, cek kesehatan, gosip, nyari tempat liburan atau berita terbaru tinggal googling. Butuh kawan ngobrol, chatting di facebook, telegram, Ingin ngobrol sambil saling bertatap muka tinggal video call saja menggunakan aplikasi Line atau skype (tapi sayangnya ortuku nggak ngerti pakai ini, jadi tetap kalau kangen ortu hanya bisa lewat telepon nggak bisa tatap muka).
Lewat video call jarak tidak jadi penghalang agar komunikasi tetap lancar. Ingin nonton film tinggal buka youtube. Mau belanja tinggal klik, deal dan transfer.
Video call sangat membantu menjalin komunikasi di saat jarak memisahkan
|
Mau mengembangkan hobi nulis, tinggal update
status di FB, instagram atau twitter. Mau nulis yang panjangan dikit
tinggal bikin blog selain berbagi lewat tulisan ternyata
juga bisa menghasilkan uang melalui blog serta
bertambah banyak kawan dengan bergabung dalam aneka grup
blogger dan kepenulisan yang ada baik di dunia maya maupun di dunia
nyata.
Itu baru perubahan dalam hidupku karena pengaruh TIK semua serba
cepat semua dan mudah. Bayangkan saja jika di Indonesia
setiap rumah memiliki fasilitas
internet kemajuan apa yang bisa dihasilkan.
Balik lagi soal kesenjangan digital, kesenjangan ini tidak akan hilang dengan sendirinya dan diserahkan begitu saja kepada evolusi teknologi semata perlu langkah nyata untuk mengatasinya.
Beberapa solusi harus kita ambil agar Indonesia bisa maju di dalam teknologi informasi dan komunikasi antara lain
Optimis:
Kok, optimis? Iya karena rata-rata orang Indonesia itu kalau
memulai sesuatu yang yang baru dan terkesan terlalu hebat suka pesimis
duluan. Kita harus optimis program yang akan kita jalankan dengan
bantuan TIK akan berhasil baru langkah lainnya akan terasa lebih mudah.
Investasi di bidang riset dan teknologi
Investasi teknologi harus dikembangkan. Sebab inti dari
pembangunan ilmu dan teknologi ditujukan untuk meningkatkan daya saing
dan mensejahterahkan masyarakat. Harus ada alokasi dana khusus untuk
bidang riset dan teknologi.
Hargai karya anak bangsa
Indonesia belum maju karena sedikit-sedikit ngadalin luar negeri.
Apa-apa harus label luar negeri biar keren. Hingga akhirnya kita melupakan
bahkan meremehkan hasil karya anak bangsa seperti yang terjadi pada Eng.
Khoirul Anwar pencipta teknologi broadcast yang merupakan cikal bakal lahirnya
generasi mobile 4GLTE dipakai dan dikembangkan di luar negeri.
Wifi Gratis Di Kawasan Publik
Tempat-tempat umum seperti rumah sakit, kampus, taman kota,
museum, perpustakaan sebaiknya difasilitasi dengan wifi gratis bahkan jika
dengan perangkat komputernya juga.
Pengalamanku dulu ketika tempat kuliahku belum difasilitasi dengan wifi gratis, besar sekali pengeluaran yang harus dikeluarkan demi mencari data untuk tugas kuliah. Sebentar-bentar harus ke warnet untuk cari data. Padahal ekonomi kami sedang sulit saat itu karena sumber mata pencaharian keluarga rusak diterjang tsunami.
Dengan fasilitas wifi gratis dikampus dan kawasan publik lainnya diharapkan dapat membantu masyarakat yang kurang mampu untuk dengan mudah dalam memperoleh data yang mereka butuhkan.
Penyuluhan-penyuluhan Gratis Mengenai TIK
Bagaimana masyarakat mau melek teknologi informasi dan komunikasi jika tidak mengenal bahkan tahu apa itu teknologi informasi dan komunikasi. Oleh karena itu diperlukan penyuluhan-penyuluhan dari pihak yang berkompeten pada masyarakat atau komunitas-komunitas mengenai pentingnya peranan teknologi informasi dan komunikasi terhadap kemajuan komunitas dan negeri kita.
Karena saya gagap IT, makanya clon suami saya harus canggih dan melek IT biar turut meajukan Indonesia. #relationshipgoals LOL
ReplyDeleteWah sama kita mbak makanya saya nikahi it lol
DeleteInternet masih belum menyeluruh di desa-desa ya.
ReplyDeleteIya mbak :(
DeletePerkembangan IT bagus untuk memakmurkan wilayah di pelosok desa ya mba
ReplyDeleteNggak hanya di desa di kota juga mbak
DeleteMoga2 internet segera merata di Indonesia, sebab bagaimanapun penting
ReplyDeleteTFS Mbak :)
Aamiin
DeletePerkembangan digital tuh sekarang cepet banget. Kalau nggak bisa ngikutin bisa langsung bingung sendiri. Makanya Nenek-Kakekku sengaja aku ajarin biar melek digital
ReplyDeleteWah mantap mbak putri,
DeleteKesenjangan digital ini efek dari kesenjangan sosial ya Mba? Semoga teknologi bisa merata hingga ke semua pelosok ya Mba.. Tapi juga dibarengi dengan edukasi, agar pemanfaatan teknologi tidak salah kaprah. :)
ReplyDeleteIya mbak,aamiin mudah-mudahan yaa mbak
DeletePemerintah punya program 2020 Indonesia ga ada blank spot. Internet merata di semua daerah. Semoga tercapai ya supaya pendidikan merata
ReplyDeleteAamiin2x
DeleteSemoga kesenjangan ini bisa berakhir dan jika Indonesia sudah merata tekhnologinya semoga harus diimbangi juga dengan hal yang positif untuk menggunakannya.
ReplyDeleteAamiin, semoga mbak
Deletemiris memang kalau lihat saudara2 kita yang di pedalaman gak terdedah internet. Bagusnya pemimpin daerah mencontoh RK hehe, di masjid pun disediakan wifi gratis
ReplyDeleteWah wifi gratid di mesjid mudah2an tetap tujuan utama ke mesjid untuk ibadah
DeleteSetuju Mbak dengan wifi gratis di ruang publik. Agar kita tetap dapat mengupdate informasi dan mengeksekusi dengan segera. Sudah saatnya kita serba cepat dan bersaing sehat dengan negara lain.
ReplyDeleteSetuju mbak
Deletesetuju...kita semua harus melek teknologi agar tidak ketinggalan dari negara lain
ReplyDeleteBetul mbak
DeleteKadang makna maju dan nyaman bagi kita itu berbeda menurut teman- teman yang di pedalaman sana.
ReplyDeleteSemoga lebih baik untuk segalanya😊
Aamiin
DeleteWuaa iya mba setuju. Perlu penyuluhan yg lebih banyak ya biar makin banyak yg melek IT dan bisa memanfaatkan untuk hal positif. Cari wifi publik penting banget ya.
ReplyDeletePenting mbak apalagi bagi orang-orang yang ekonomi lemah, wifi publik itu berharga sekali
DeleteSetuju mba, Tapi ttp harus diimbangi dengan filter yg mumpuni y. Perkotaan miris dg pornografi yg mudah diperoleh dr teknologi.
ReplyDeleteFilternya ada dalam diri kita sendiri mbak iman :)
DeleteSelalu ada sisi baik & buruk dari sesuatu termasuk teknologi. Penting dijelaskan juga batasan-batasan agar yang buruk tidak lebih menonjol dibandingkan yang baik. Nice sharing mba :)
ReplyDeleteMakasih sudah mampir
Deletewahh bagus tuh, tapi jangan terlalu diberikan yang berlebihan nanti takutnya disalahgunakan teknologi itu
ReplyDeleteItu dikembalikan lagi pada niat masing--masing orang ketika mereka menguasai teknologi
DeleteDikelilingi teman-teman IT itu benar2 membuat aku antara lega dan nggak lega. Karena di satu sisi terbantu tapi di sisi lain merasa ngerepotin sih, nanya ini itu.. hihi..
ReplyDeleteNice sharing, mbak.. Ehm, kayaknya emang perlu punya suami IT deh yaa.. hihi.. Doakan saya yaaa :)
Semoga berjodoh dengan orang IT yaa mbak:)
DeleteIstilahnya harus bs ulur2 layang2 ya ...jangan dilepas gt. Pentingnya IT kg hrs dibarengi edukasi ke masayarakat yaa
ReplyDeleteBetul mbak ophi
DeletePokoknya Teknologi itu membantu kehidupan kita di masa kini tinggal nanti sebagai ortu kita memilah milah mana yg boleh dan tidak digunakan sama anak nanti :)
ReplyDeletehttp://www.akucantikkk.com/2016/10/lipstik-wardah-miss-terracotta-review.html
Sedih bnget di tempat kerjaku blum ada Wifi, emang letaknya di desa sihh.. tpi ngga terlalu terpencil juga. Cuman utk akses WIfi aja blum bisa -_-
ReplyDeleteSemoga segera ada wifi gratis yaa mbak
Deletesayangnya jaman sekarang ngurus pemasangan internet di rumah aja masih susah kak hari :(
ReplyDeleteMudah-mudahan ke depannya lebih mudah yaa
DeleteSemoga tempat-tempat terpencil di negeri ini, bisa segera terjangkau oleh kemajuan teknologi ya... Supaya kita bisa maju bersama :)
ReplyDeletePerkembangan Teknologi Informasi sangat membantu ya.Terutama buat UKM UKM yang ingin berkembang dan memasarkan produknya secara online.Seperti di desaku mbak.Trus kalau aku pribadi sih kalau kangen ibu bisa video call dan lihat wajah beliau..
ReplyDeleteIbuku nggak pandai pakai video call, hiks3x jdnya cm bs telponan aja
DeleteMau tidak mau, suka tidak suka, perkembangan teknologi informasi telah mengubah hampir semua tatanan kehidupan kita dalam ruang lingkup tertentu. Terutama untuk anak kita, sudah semestinya kita selaku orang tua selalu memberikan pengarahan sekaligus pengawasan.
ReplyDeleteBetul, setuju saya
DeleteSeperti sisi mata uang yambak, jika dioptimalkan sbaik mungkin kemajuan dan inovasi digital akan menguntungkan sedangkan jika disalahgunakan bisa2 merugikan diri sendiri.
ReplyDeleteKalau merugikan diri sendiri aja mungkin bisa di maklumi yg ditakutkan merugikan diri sendiri dan berimbas ke orang lain
DeleteIya mbak, saya juga heran kenapa warisannya malah hutang..padahal negara kita itu super kaya...
ReplyDelete