Apa yang akan kamu lakukan jika melihat saudaramu dipukuli atau
disakiti di depan mata, diam saja atau mencoba melindunginya?
Yaa, sama pasti kamu akan jawab untuk melindunginya. Hal
itulah yang aku lakukan dahulu mencoba
melindungi saudaraku. Tapi hasilnya,
bukannya dia berterima kasih malah dia menyalahkan tindakanku serta membenciku
hingga bertahun-tahun.
Mungkin ini yang namanya seperti
makan buah simalakama tidak dibantu, nanti kita juga yang disalahkan
kenapa diam saja ketika melihat saudara susah. Tapi ketika dibantu juga tetap
kita juga disalahkan kenapa ikut campur urusan rumah tangga orang.
Ini pengalamanku ketika masih tinggal serumah dengan
saudaraku, tak bermaksud membuka aib saudara hanya sekedar berbagi agar orang
lain juga bisa memetik hikmanya.
Usianya lebih tua dua tahun dariku, meski sudah berumah
tangga terkadang ketika sedang dilanda masalah dia kerap sekali pulang ke rumah
orang tuaku untuk menenangkan diri. Tingkah lakunya yang seperti itu yang
membuat kami terseret dalam masalah.
Suatu hari dia datang ke rumah orangtuaku dengan memar-memar
ditangan, lain kali dia datang dengan bekas memar di kaki. Siapa tak sedih
melihat saudaranya penuh memar seperti itu.
Tapi kami tak bisa berbuat banyak, selain membiarkannya menenangkan diri
sejenak saat itu.
Tapi tidak di hari itu, saat itu saudaraku datang ke rumah
orangtuaku dengan membawa anaknya.
Keesokan harinya suaminya datang untuk menjemput anaknya setelah
sebelumnya menelepon saudaraku terlebih dahulu.
Entah mengapa ketika suaminya datang dia tidak mau
menemuinya, sehingga terjadi percekcokan hebat, suaminya mengendor kaca dan
mengancam akan mendobrak pintu. Aku yang mendengar pertengkaran mereka
dari kamar sebelah mencoba menahan
diri untuk tidak ikut campur, apalagi di
dalam ayahku sedang istirahat karena kurang sehat.
Ternyata ancaman suaminya benar-benar dilakukan, setelah
teriakannya tidak digubris akhirnya pintu ruang tamu menjadi sasarannya. Tentu
saja aku tak bisa diam rumah orangtuaku didobrak paksa. Apalagi membayangkan
keributan besar yang akan terjadi kalau suaminya dibiarkan menemui saudaraku.
Bukan tidak mungkin saudaraku akan menjadi babak belur, dan ayahku yang sakit
terjaga.
So, setelah pintu terbuka aku mengusir suami saudaraku, dia
nampak tidak menerima dengan sikapku meski langkahnya berjalan mundur tapi
kata-katanya yang diucapkan cukup membuat panas telinga, sedangkan saat itu ada
ponakan yang masih sd juga di rumah, rasanya tak pantas jika sumpah serapah itu
terdengar oleh keponakan-keponakan.
Kehabisan cara untuk membuatnya diam reflek tanganku menampar
pipi suami saudaraku. Dan setelah itu
keadaan menjadi lebih kacau daripada sebelumnya, sementara saat itu saudaraku
hanya berdiam diri di kamarnya sambil menangis dan menelepon saudara suaminya.
Seminggu setelah
kejadian itu, saudaraku kembali bersama suaminya, seolah tak pernah terjadi
apa-apa.
Hikmah dari kejadian itu setelah menikah sebaiknya segala
masalah dipecahkan berdua terlebih dahulu,
jangan buru-buru kabur ke rumah orangtua.
Jangan ikut campur masalah rumah tangga orang lain, meski itu
kelihatan parah sekali masalahnya yang terjadi pada saudara sendiri dan memang
niatnya membantu, kecuali memang diminta.
Tulisan ini diikut sertakan dalam giveaway
"Yuk, cerita tentang “Kebaikan Tak SelaluBaik di Mata Orang Lain”
Terima kasiihh yaaa mbaak sudah ikutan giveaway di blog saya, twrcatat yaa
ReplyDeleteterima kasih kembali, moga sukses giveawaynya
ReplyDeleteya ampuun... pastinya sebel banget kalo di depan mata kepala sendiri ada yg berantem seperti itu...
ReplyDeleteserba salah yaa mbak
DeleteBetul sekali, masalah rumah tangga hendaknya diselesaikan berdua terlebih dulu, dan ini tak jarang butuh waktu jeda, tidak terbur-buru.
ReplyDeleteiya, kadang gengsi membuat semuanya malah jadi lebih rumit
Deletehihihi... simalakama..
ReplyDeleteitulah klo masalah pribadi yg harusnya diselesaikan dalam rumah dibagi2 kpd orang lain.
bikin bingung kita yg mengahdapinya ya mba
iya mbak, ntar nggak ditolongin takutnya kenapa2 ampe berdarah2, ditolongin malah dimusuhin
Deleteudah nikah ya berdua , kalo jomblo ya selalu sendirian ... :p
ReplyDeleteMbak, cek pengumuman GA ku yaa
ReplyDeletehttp://www.noormafitrianamzain.com/2016/06/pengumuman-giveaway-kebaikan-tak-selalu-baik-di-mata-orang-lain.html
Mbak, cek pengumuman GA ku yaa
ReplyDeletehttp://www.noormafitrianamzain.com/2016/06/pengumuman-giveaway-kebaikan-tak-selalu-baik-di-mata-orang-lain.html